Permasalahan Penataan Furniture Dalam Rumah

Keberadaan furniture atau perabotan merupakan elemen penting dalam sebuah rumah. Bisa dibayangkan jikalau rumah yang minim atau tanpa perabotan, akan terlihat seperti rumah kosong atau lapangan. Namun sebaliknya, jika memiliki perabotan yang banyak, rumah akan terlihat seperti gudang. Oleh karena itu penataan furniture dalam rumah merupakan bagian penting dari fungsi ruang yang ada.

Penataan Furniture yang tepat dan sesuai dengan fungsi ruang akan memberikan nila estetika rumah serta efek psikologis pada penghuni rumah. Terlepas dari layout tata ruang maupun arsitektur rumah, ada permasalahan sama yang selalu datang pada saat proses penataan furniture dalam rumah.

Permasalahan Penataan Furniture Dalam Rumah

Pertama, luas ruangan.

Untuk ukuran ruangan yang sangat kecil, permasalahan akan timbul jika memiliki furniture yang besar atau dengan jumlah yang banyak. Sering kali, akhirnya terpaksa mengatasi dengan menyeleksi dan menempatkan seminimal mungkin furniture yang telah dimiliki. Dengan demikian ada ruang tersisa untuk melakukan kegiatan lain dalam ruangan tersebut. Jika memiliki ruangan dengan ukuran sangat besar, juga menimbulkan masalah. Dengan furniture yang dimiliki seakan ruangan masih tampak kosong sehingga berpikir keras bagaimana untuk menambah perabotan lain yang akan diletakkan di ruangan tersebut, tanpa harus meninggalkan fungsi dan estetikanya.

Kedua, posisi furniture.

Posisi furniture seharusnya mendukung fungsi ruangan tersebut serta sesuai dengan titik fokus ruangan agar keseimbangan letak tercipta dengan baik. Namun kadang kala permasalahan muncul adalah perabotan tidak sesuai dengan skala luas ruangan sehingga menyulitkan meletakkan furniture.  Seringkali ruangan yang ada ternyata cenderung memanjang atau melebar dan kurang pas dengan ukuran furniture yang ada. Bisa juga dikarenakan ada penyatuan ruang seperti ruang makan dengan ruang dapur, maka membutuhkan penataan furniture yang berbeda pula

Ketiga, dekorasi ruangan.

Sering kali permasalahan yang muncul saat menyesuaikan perabot dengan dekorasi rumah. Rumah dengan gaya minimalis akan terlihat aneh jika menggunakan perabot gaya klasik dengan ornamen yang ramai. Demikian juga warna dinding yang gelap dipadukan furniture berat akan memberikan kesan ruangan menjadi sempit dan penuh. Dekorasi yang sesuai dengan furniture akan memperkuat konsep yang ada pada ruangan. Secara psikologis, dekorasi juga dapat berpengaruh kuat pada kesan yang ditimbulkan oleh ruangan kepada penghuninya.

Untuk meminimalkan permasalahan yang timbul dalam penataan furniture pada sebuah rumah, perencanaan layout atau tata ruang awal ketika melakukan renovasi atau membuat rumah baru, merupakan salah satu solusi. Hal ini tidak hanya berhubungan antara satu ruang dengan ruang lainnya, tetapi juga berkenaan dengan tata letak furniture yang akan digunakan nantinya di dalam ruangan tersebut.

Permasalahan Penataan Furniture Dalam Rumah – Lentera Rumah