Membeli rumah bisa jadi gampang-gampang susah. Bahkan Anda yang memiliki dana berlebih sekalipun terkadang belum tentu bisa mendapatkan rumah seperti yang Anda inginkan secara cepat. Banyaknya referensi dari berbagai rekan kerja maupun brosur-brosur dari pengembang terkadang bisa membuat semakin bingung.
Memiliki rumah sendiri memang banyak keuntungannya daripada mengontrak rumah. Oleh karena itu tak ada alasan lagi untuk menunda membeli rumah. Semakin Anda tunda, harga rumah justru akan semakin mahal dan belum tentu Anda mendapat lokasi yang sesuai dengan yang Anda inginkan.
Namun, bagaimanapun, ada banyak hal yang harus Anda persiapkan dan pertimbangkan sebelum akhirnya memutuskan membeli rumah. Jangan keburu lari ke pengembang kalau tidak ingin pusing di kemudian hari.
Tips Memilih dan Membeli Rumah Idaman
Ada baiknya Anda mencermati hal-hal berikut untuk memilah dan memilih rumah idaman.
1. Hitung kembali kebutuhan Anda
Sebelum Anda memutuskan untuk membeli rumah, sebaiknya perhitungkan terlebih dulu kebutuhan Anda dan keluarga. Misalnya, berapa jumlah anggota keluarga yang nantinya akan menempati rumah (bisa juga berkaitan dengan rencana keluarga 10 tahun ke depan) dan fungsi rumah yang ingin Anda pakai, apakah hanya sebagai tempat tinggal, ataukah ada keinginan lain, untuk bisnis membuka warung kecil-kecilan misalnya, atau berbagai kebutuhan lainnya. Hal ini sangat berpengaruh pada tipe dan ukuran rumah yang akan Anda beli, di samping harga tentunya.
Tulis apa saja yang menjadi kebutuhan utama Anda dalam perencanaan dan pengembangan rumah, seperti berapa jumlah ruangan yang Anda inginkan? Berapa jumlah kamar mandinya? Sebesar apa halamannya? Haruskah rumah itu memiliki garasi? Seperti apa kondisi atap yang Anda inginkan? Setelah itu, coba tuliskan juga fasilitas-fasilitas umum macam apa yang Anda inginkan.
Seperti, apakah rumah Anda harus berada di pinggir jalan raya? Apakah Anda ingin rumah dekat dengan rumah ibadah? Atau, apakah ingin ada sekolah/fasilitas pendidikan di dekat rumah Anda?
2. Perhitungkan budget yang Anda miliki
Masalah jumlah rupiah di kantong Anda bagaimanapun sangat penting, karena nantinya akan memengaruhi jenis dan lokasi rumah Anda. Jika uang belum cukup untuk membeli rumah yang Anda idam-idamkan, mungkin Anda dapat memakai jasa pembiayaan perbankan yang memberikan fasilitas kredit. Untuk cicilannya, sebisa mungkin jangan sampai lebih 30% dari pemasukan bulanan Anda. Masih ada biaya untuk kebutuhan keluarga setiap bulan yang harus Anda penuhi. Jauh lebih baik Anda memikirkannya matang-matang, daripada kena insomnia karena memikirkan kredit yang harus Anda lunasi. Jangan sampai pula Anda terpaksa menggunakan stocking di kepala agar si debtcollector tidak bisa menemukan Anda.
3. Lokasi yang tepat dan strategis
Tepat dan strategis berarti jarak dan waktu tempuh relatif singkat dari rumah menuju tempat-tempat yang biasa Anda kunjungi (kantor, sekolah, tempat hiburan, pasar/supermarket), serta tempat-tempat penting lainnya (rumah sakit, bank, kantor polisi). Sebisa mungkin lokasi rumah mendukung semua aktivitas Anda sehari-hari, dan terhindar dari kemacetan. Tapi, umumnya harga rumah di lokasi seperti ini lebih mahal.
4. Faktor fisik bangunan rumah
Selain kekokohan konstruksi bangunan rumah, mode, gaya, atau pun tipe rumah akan memberikan nuansa lebih, seperti rasa aman, nyaman, percaya diri, prestise, atau pun kebanggaan tersendiri bagi pemiliknya. Ingat, jangan asal membeli rumah hanya karena harganya murah.
5. Faktor legal
Biasanya faktor legal terlupakan saat kita asyik memilih rumah idaman. Padahal faktor ini sangat penting. Hal-hal yang perlu Anda perhatikan adalah jenis sertifikat tanah yang diberikan, apakah SHGB atau sudah SHM; bagaimana status tanah tersebut, jangan sampai terjebak membeli rumah di atas tanah sengketa atau yang sedang dijaminkan; perhatikan pula reputasi dan track record pengembangnya, bisa dipercaya atau tidak.
6. Faktor lingkungan
Meskipun Anda menginginkan rumah di lokasi perumahan, faktor lingkungan sekitar tetap memegang peran penting. Terutama jika rumah tersebut akan Anda tempati bersama keluarga. Pastikan rumah berada dalam wilayah yang bebas banjir, bebas kekeringan (susah air), bebas limbah berbahaya, bebas polusi mengganggu, dekat dengan sarana pendidikan, dan tidak rawan kejahatan.
Semoga tips-tips di atas sedikit membantu untuk memilih rumah idaman.
Tips Memilih dan Membeli Rumah Idaman
