Mengenal Berbagai Jenis Cat dan Fungsinya

Berbagai Jenis Cat

Saat ini, cat tembok juga dapat berfungsi untuk membantu mental dan psikologis. Memilih warna cat yang tepat untuk rumah anda adalah kunci untuk mendapatkan kenyamanan di dalam rumah. Tak heran jika saat akan menentukan warna cat rumah, pemiliknya bingung. Pasalnya, mereka takut salah memilih warna dan akan mengganggu kenyamanan penghuni.


Jenis-jenis Cat dan Fungsinya

Setiap jenis cat memiliki fungsi yang berbeda-beda. Cat tidak hanya sebagai pewarna, tetapi juga sebagai pelindung dinding. Langsung saja kita simak beberapa jenis cat dan fungsinya berikut ini.

Duco

Jenis cat yang satu ini paling banyak dikenal oleh masyarakat, yaitu cat duco atau cat dempul. Cat ini bisa menutupi permukaan karena memiliki kerapatan yang tinggi. Sehingga saat proses atau finishing selanjutnya bisa lebih mudah dan lancar.

Cat ini juga mulai digunakan untuk finishing jendela, dinding, dan benda lain yang terbuat dari kayu atau besi. Proses finishing cat ini memang memakan waktu lama dibandingkan cat lainnya. Namun akan menghasilkan tampilan yang memuaskan.

Polyurethane

Cat ini memiliki daya proteksi yang tinggi dan tahan terhadap goresan. Jenis cat ini adalah cat yang memiliki bentuk transparan. Ketika diaplikasikan, cat ini akan memberikan efek glossy dan membuat permukaan yang dicat lebih halus.

Jenis cat ini termasuk salah satu bahan finishing dalam kategori coating. Coating berfungsi memberi perlindungan pada cat dan mejadikan mengkilau.

Alkyd Synthetic

Jenis cat ini juga termasuk jenis cat yang glossy. Kelebihan yang dimiliki cat ini adalah tahan udara lembab, dan cahaya. Cat jenis ini juga cocok untuk mengecat kayu dan besi. Selain itu, anda dapat menggunakan cat alkyd synthetic ini untuk interior atau eksterior.

Cat jenis ini juga berfungsi memberikan finishing yang glossy pada genteng dan mencegah tumbuhnya jamur. Penggunaan cat ini sangat cocok untuk genteng tanah liat atau beton.

Emulsi Styrene Acrylic

Jenis cat ini untuk melindungi tembok dari panas dan jamur karena cat ini mengandung campuran akrilik yang baik. Cat ini cocok untuk mengecat beton, bata, asbes, plesteran, dan panel kayu lapis.

Cat jenis ini memiliki kemampuan yang baik untuk menutupi pori-pori permukaan dinding yang diplester, sehingga akan membuat permukaan dinding menjadi lebih halus. Tujuannya untuk mencegah rembesan pada dinding yang sudah dicat.

Zinc Chromate Primer

Saat ingin mengecat pagar besi, ada baiknya memilih primer zinc chromate. Hal ini agar pagar besi menjadi lebih awet. Pasalnya, cat ini membantu dalam melindungi besi dari korosi, sehingga tidak heran jika benda besi yang diberi lapisan cat ini akan bertahan lebih lama.

Thermoplastic

Jenis cat ini tidak digunakan untuk melapisi bangunan. Biasanya cat thermoplastic digunakan pada media seperti jalan yang berfungsi sebagai marka jalan. Karena cat termoplastik ini sangat panas dan sulit terkelupas.

Epoxy

Cat epoxy bangunan jenis ini memiliki kandungan resin yang sangat kuat. Maka tak heran, jika jenis cat ini bisa digunakan untuk melindungi berbagai macam bahan bangunan. Jenis cat epoxy ini biasanya memiliki sifat yang cukup lengket. Secara umum, ada 3 jenis epoxy yang sering digunakan, diantaranya lem, injeksi, dan dempul.

Sekian ulasan tentang jenis cat dan fungsinya  yang dapat anda pelajari sebelum melakukan pengecatan pada rumah anda, dengan Cara Sederhana Menghitung Kebutuhan Cat Tembok.

Semoga bermanfaat.

 

Berbagai Jenis Cat dan Fungsinya

Artikel Terkait

Tentang Penulis: Lentera Rumah

Blogger yang suka menulis dan berbagi tentang properti dan lingkungannya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *